Kanker tenggorokan

DEFINISI

Kanker tenggorokan mengacu pada Tumor Kanker yang berkembang di tenggorokan (faring), kotak suara (laring) atau amandel. Tenggorokan Anda adalah tabung berotot yang dimulai di belakang hidung dan berakhir di leher Anda. Kotak suara Anda berada tepat di bawah tenggorokan dan juga rentan terhadap kanker tenggorokan. Kotak suara terbuat dari tulang rawan dan berisi pita suara yang bergetar untuk mengeluarkan suara saat Anda berbicara. Kanker tenggorokan juga dapat mempengaruhi bagian tulang rawan (epiglotis) yang berfungsi sebagai penutup tenggorokan Anda. Kanker amandel, bentuk lain dari kanker Tenggorokan, menyerang amandel, yang terletak di bagian belakang tenggorokan.

GEJALA

Tanda dan gejala kanker tenggorokan mungkin termasuk:

Kapan harus ke dokter: Buatlah janji bertemu dokter jika Anda melihat tanda dan gejala baru yang menetap.

PENYEBAB

Kanker tenggorokan terjadi ketika sel-sel di tenggorokan Anda mengalami mutasi genetik. Mutasi ini menyebabkan sel tumbuh tak terkendali dan terus hidup setelah sel sehat biasanya mati. Sel-sel yang terakumulasi dapat membentuk Tumor di tenggorokan Anda.

Jenis kanker tenggorokan:

** Faktor risiko: * * Faktor-faktor yang dapat meningkatkan risiko kanker tenggorokan termasuk penggunaan tembakau, penggunaan alkohol berlebihan, human papillomavirus (HPV), dan pola makan yang kurang buah dan sayuran.

Mempersiapkan janji temu Anda: Bersiaplah dengan menuliskan gejala apa pun yang Anda alami, informasi pribadi penting, daftar semua obat yang Anda minum, pertanyaan untuk ditanyakan kepada dokter Anda, dan pertimbangkan untuk mengajak anggota keluarga atau teman bersama.

PERTANYAAN

  1. Apa faktor risiko terkena kanker tenggorokan?

Penggunaan tembakau, konsumsi alkohol berlebihan, infeksi HPV, dan pola makan yang kurang buah dan sayuran.

  1. Apa saja gejala umum kanker tenggorokan?

Suara serak, kesulitan menelan, sakit telinga, sakit tenggorokan terus-menerus, dan penurunan berat badan yang tidak dapat dijelaskan.

  1. Bagaimana cara mendiagnosis kanker tenggorokan?

Melalui prosedur seperti endoskopi, biopsi, dan tes pencitraan seperti X-ray, CT scan, MRI, atau PET scan.

  1. Apa saja pilihan pengobatan untuk kanker tenggorokan?

Pilihan pengobatan mungkin termasuk terapi radiasi, pembedahan, kemoterapi, terapi obat yang ditargetkan, dan rehabilitasi setelah pengobatan.

  1. Bagaimana seseorang dapat mengurangi risiko terkena kanker tenggorokan?

Dengan menghindari penggunaan tembakau, membatasi konsumsi alkohol, menjaga pola makan sehat yang kaya buah-buahan dan sayuran, serta melindungi diri dari HPV.

  1. Perubahan gaya hidup apa yang dapat membantu mencegah kanker tenggorokan?

Berhenti merokok atau tidak memulai sama sekali, minum alkohol secukupnya atau tidak sama sekali, mengonsumsi makanan sehat yang kaya buah-buahan dan sayur-sayuran, dan melindungi diri dari HPV.

  1. Apakah ada pengobatan alternatif untuk kanker tenggorokan?

Meskipun tidak ada pengobatan alternatif yang terbukti membantu dalam mengobati kanker tenggorokan secara langsung, terapi komplementer seperti akupunktur atau terapi pijat dapat membantu mengatasi efek samping.

  1. Apa yang harus dilakukan jika mereka mencurigai dirinya menderita gejala kanker tenggorokan?

Penting untuk menemui dokter jika Anda mengalami gejala terus-menerus seperti suara serak atau kesulitan menelan untuk evaluasi lebih lanjut.

  1. Bagaimana cara menentukan stadium kanker tenggorokan?

Stadium kanker tenggorokan ditentukan melalui berbagai tes seperti studi pencitraan untuk menilai sejauh mana penyakit di luar permukaan tenggorokan atau kotak suara.

  1. Mengapa deteksi dini penting dalam pengobatan kanker tenggorokan?

Deteksi dini memungkinkan pilihan pengobatan yang lebih efektif dan peluang keberhasilan yang lebih baik dalam menangani kanker tenggorokan.

Dengan memberikan informasi yang akurat mengenai definisi, gejala, penyebab, jenis, faktor risiko, metode diagnosis, pilihan pengobatan, rekomendasi gaya hidup terkait kanker tenggorokan beserta strategi penanggulangan dan sumber daya dukungan yang tersedia bagi individu yang menghadapi kondisi ini; artikel ini bertujuan untuk mengedukasi pembaca tentang masalah kesehatan kritis ini secara komprehensif.